Translate This !

Thursday, April 1, 2010

Skala untuk Peta Tanah

           Informasi yang tersaji dalam sebuah peta sangat tergantung pada skala peta iu sendiri. Semakin besar skala yang digunakan, maka informasi yang disajikan dalam peta tersebut akan semakin detail. Begitupula dengan peta tanah. Adapun skala yang sesuai untuk peta tanah berdasarkan tingkat kedetilan informasi yang tersaji dalam peta tersebut yaitu :
Peta : alat pemberita visual suatu wilayah
-        Peta ilmu bumi (geografi)
-        Peta topografi
-        Peta geologi dan sebagainya
-        Peta tanah ® penyebaran satuan tanah keadaan tanah/lahan ® seperti pada legenda di pojok.
Skala peta : perbandingan antara jarak dua titik dalam peta terhadap jarak kedua tempat sebenarnya (di lap)
Misal : 10cm di peta ® 10 km (1000000 cm)
     ® skala 10 : 1.000.000
              1 : 100.000

Syarat peta :
-        Beri gambar yang mudah dipandang/dimengerti
-        Berunsur-unsur sifat yang dikehendaki tujuan
-        Beda tugas antara satuan-satuan peta
-        Tidak membingungkan
-        Sebagai sarana kerja yang efisien

Satuan peta tanah (soil mapping unit) : tersusun dari kesatuan
3 satuan :   - satuan tanah
                     - satuan bahan induk  beri gambar jelas tentang tanah dan wilayah
                    - satuan wilayah

Asosiasi tanah : Beberapa jenis/seri  tanah yang arealnya jelas, tapi batas penyebarannya tidak dapat ditetapkan karena rumit dan sempit
Kompleks tanah :  satuan peta yang tersusun atas beberapa satuan peta.

Kategori peta tanah (ketelitian sesuai skala) :
1.   Peta tanah bagan
2.   Peta tanah eksplorasi
3.   Peta tanah tinjau
4.   Peta tanah tinjau mendalam
5.   Peta tanah terinci

1.   Peta tanah bagan (skhematic/generalised soil map)
Skala 1 : 2.500.000 s/d 1 : 5.000.000
        1 mm ® 2 ½ - 5 km
Satuan peta :
-        Satuan jenis tanah utama (great group)
-        Satuan wilayah hanya bedakan dataran & bukit/gunung
-        Satuan bahan induk tak dipisahkan
Cara susun :
-        Penyederhanaan peta skala lebih besar
-        Penafsiran data, peta geologi, topografi, iklim, vegetasi
Misal : peta Indonesia – dari pulau-pulau
         Hanya tunjukan : penyebaran jenis tanah utama
Fungsi : gambar persentasi & penyebaran guna rencana garis besar pemb neg

2.   Peta tanah explorasi (Exploratory soil map)
Skala 1 : 1.000.000 (1 mm – 1 km)
                      (1 mm2 – 100 ha)
Merupakan peta tanah sistematik tertinggi
Satuan peta :
-        Satuan jenis tanah utama
-        Jenis bahan induk
-        Jenis fisiografi/bentukan lahan
Disusun :
-        Dari survei tanah – sehingga pemboran 2-5 titik setiap 100.000 ha
-        Hasil analisa lab O.T
Fungsi : - inventarisasi jenis tanah utama dalam wilayah luas
            - tunjukan areal tanah bermsl ® rencana pemb

3.   Peta tanah tinjau (Reconnaissance soil map)
Skala 1 : 250.000
Pengecilan : untuk perkecil vol gambar dengan kurangi tingkat ketelitian
Pembesaran : pengamatan daerah tersebut dapat dipertanggungjawabkan
Satuan peta :
-        Macam tanah
-        Macam bahan induk
-        Macam fisiografi
-        Bentuk lahan
Disusun :     - dari survey tanah dengan besar 5 – 10 / 10 km2
            - dari peta dasar 1 : 25.000 – 1 : 100.000
Fungsi : keterangan potensi tanah dan permasalahan untuk perencanaan pemb

4.   Peta tanah tinjau mendalam (semi detaile)
Skala 1 : 50.000 s/d 1 : 10.000
Satuan peta :
-        Rupa tanah
-        Fisiografi tingkat rendah        tujuan kepent praktis dan luas
-        Bentuk lahan
Disusun : - dari survey bor 1-5 bh
                            Profil 1 bh       tiap 100 ha
Pengemb : - peta kemampuan lahan
                  - peta fisiografi, peta rekomendasi

5.   Peta tanah kranci (detailed soil map)
Skala 1 : 10.000 (lebih besar)
Satuan peta : seri tanah (tak ada variasi bahan induk satuan lahan)
Disusun berdasar :
-        Survey 1 bor/seri        Analisa lengkap
1 profil/seri
-      Peta dasar 1 : 500 – 1 : 5.000
Fungsi : - rekomendsi pupuk N, P, K
            - rekomendasi jenis pupuk
Isi : - Data tanah dan evaluasi
     - Data lahan : topografi, geologi, iklim
         - Rekomendasi  pengelolaan  tanah berdasar  satuan tanah,  lahan  dan  lab tanaman.

sumber : catatan kuliah, (munawaroh, 2009)

3 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...